Jumat, 18 April 2014

Tugas membuat hardnews ku

Menyedihkan Mayat Bayi Di Buang Di Kali
                                                                                        

Kali Ciater, Minggu (26/01/14).  Muntiani

Tangerang Selatan – warga Kampung Parigi Kelurahan Legkong Wetan di gemparkan oleh penemuan sesosok bayi tak bernyawa yang mengambang di kali Ciater, Kampung Parigi
tepatnya pada hari Minggu, 26 Januari 2014 pukul setengah dua siang .
Bayi yang sudah meninggal ini di temukan pertama kali oleh warga setempat yang sedang berjalan di sekitaran kali Ciater. “Bayinya ada di tengah - tengah kali dalam keadaan telanjang udah gitu kondisi badannya biru-biru,” ungkap Ayu salah satu saksi yang saat itu melihat langsung keadaan bayi.
Bukan hanya itu, mayat bayi yang diduga sengaja dibuang oleh orang tuanya itu diperkirakan bayi yang baru lahir karena masih terdapat ari ari di badannya. “Masih ada ari arinya,”  Putri sedikit bergidik ngeri mengingat kondisi bayi malang tersebut.
 Warga yang takut dan tidak berani menangani langsung melaporkan ke RT setempat dan langsung melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
Akhirnya bayi malang yang sudah tak bernyawa itu pun langsung di tangani oleh Kapolsek Serpong dan Polisi akan segera menyelidiki siapa pelaku yang tega membuang bayi yang tak berdosa hingga menyebabkan bayi tersebut meninggal serta mencari tahu motif di balik pembuangan bayi tersebut.




Perbaikan Jalan Oleh Pihak Summarecon, Jalan Kelapa Lilin 3 Di tutup


Gading Serpong, Minggu (26/01/14).  Muntiani

Tangerang Selatan29 Januari 2014, meskipun intensitas hujan sudah mulai berkurang tetapi hujan yang mengguyur kota Tangerang Selatan beberapa minggu yang lalu menyebabkan jalanan tergenang air sekarang meninggalkan dampaknya, akibat dari aspal yang tergerus itu sepanjang jalan Kelapa Lilin 3, Gading Serpong rusak parah.
Menurut keterangan dari salah satu warga sekitar, jalan rusak ini tidak hanya disebabkan hujan terus – menerus namun karena seringnya kendaraan – kendaraan proyek melintas di jalan tersebut. “Banyak kendaraan – kendaraan besar pembawa pasir lewat jalan ini”, ungkap Iput perempuan paruh baya yang tinggal di sekitar lokasi..
Ruas jalan berlubang mencapai kedalaman sekitar 10-15 centimeter pada Rabu 29 januari 2014. Ruas  jalan rusak sepanjang sekitar 100 meter. Sejak Rabu 29 Januari pagi, jalan ditutup untuk diperbaiki.

Ketua pelaksana pembangunan jalan PT Summarecon Agung Ondang menyatakan, perbaikan jalan diperkirakan akan selesai besok pada Kamis (30/1/2014) siang. Mulai sore nanti, kendaraan sudah bisa melintas tapi hanya untuk kendaraan kecil seperti sepeda motor saja.

Perbaikan jalan yang memakan waktu sekitar 1 hari ini membuat para pengendara mobil dan motor yang akan menuju Pasar Kelapa Dua dan Kota Tangerang terpaksa berbalik arah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar